Don't you feel tired,
Constantly deceiving others,
Still, you are overpowered by the feeling of hunger and thirst that is
unquenchable?
Do not you feel tired,
Always take what is right of others,
But still you are overwhelmed with greed and without ever knowing
satisfied?
Do not you feel tired,
Running to and fro in order to take a career,
Build a business until transformed into a giant,
But you are covered with feelings of disappointment, sadness, and fear?
Do not you ever realize how boring it is,
The cycle of rebirth,
Live, die, live, die, and only to return to repeat a similar life,
Learn to walk,
Learning to speak,
Studying in elementary school,
Studying in college,
Married,
Work,
Parenting,
Getting older,
Sick,
Being an old man,
Died,
Shed a tear that no longer counts.
Now,
We repeat the same rituals of life,
Pursuing something that does not take us at the end of the journey,
But just turning around on the same circle,
Without the beginning of the tip,
Without the end of the journey.
Keep circling.
Do not you feel tired,
Start lying,
Incarnate a series of lies,
And keep closing new lies with other lies,
Cover our dishonesty with another new dishonesty.
But still, we are not free from the pain of life.
Do you not feel a fatigue,
Very, very dull,
Feel the game live,
Sick, healthy, sick, healthy,
Hungry, full, hungry, full,
Falling, getting up, falling, getting up,
Up, down, up, down,
What is that all about?
No party is not over,
Every party that is held will surely disband.
Like climbing a high mountain,
When it comes to its peak,
Definitely we will be back walking down the hill and mountain,
Just to get back to the original position.
When a baby is born,
We laugh,
Feel the right to be happy,
Although at the same time we realize,
That the baby will eventually feel the pain of life,
And will die in the end.
The same ritual.
When a person dies,
We feel sad,
And culture obliges us to tears saddened and grieving,
Although at the same time we realize,
That the dead will be reborn as a baby according to his karma.
Do you still not feel tired,
Even someone who has had six wives,
Still not satisfied,
And wanted a new concubine to marry.
Even a millionaire is not satisfied,
And greedily wants to become a billionaire.
Even a president is not satisfied,
With lust to become ruler of the world.
If you have not been able to feel tired,
Try contemplating the following,
Would it not be better if we were never born in any womb?
Even God is not content to live alone,
So as to create a human just to praise him,
With the threat of hell if humans are not subject to God's desire to
masturbate with his own creation.
©
HERY SHIETRA Copyright.
Apakah engkau tidak merasa
letih,
Terus-menerus menipu orang
lain,
Namun tetap saja engkau
dikuasai oleh perasaan lapar dan haus yang tak terpuaskan?
Apakah engkau tidak merasa
lelah,
Selalu mengambil apa yang
menjadi hak orang lain,
Namun tetap saja engkau
diliputi rasa tamak yang mencekik dan tanpa pernah mengenal puas?
Tidakkah engkau merasa letih,
Berlari kesana kemari demi
menempuh karir,
Membangun bisnis hingga
menjelma raksasa,
Namun saja engkau dirudung
perasaan kecewa, sedih, dan ketakutan?
Tidakkah engkau pernah
menyadari betapa membosankannya,
Siklus kelahiran kembali,
Hidup, mati, hidup, mati, dan
hanya untuk kembali mengulang hidup yang serupa,
Belajar berjalan,
Belajar berbicara,
Belajar di bangku sekolah
dasar,
Berkuliah di perguruan
tinggi,
Menikah,
Bekerja,
Mengasuh anak,
Menjadi tua,
Sakit,
Menjadi tua renta,
Meninggal,
Meneteskan air mata yang
tidak lagi terhitung jumlahnya.
Kini,
Kita mengulangi ritual
kehidupan yang sama,
Mengejar sesuatu yang tidak
membawa kita pada ujung perjalanan,
Namun hanya berputar
berkeliling pada lingkaran yang sama,
Tanpa awal ujung pangkal,
Tanpa ujung akhir.
Terus berputar-putar.
Apakah engkau tidak merasa
lelah,
Mulai berbohong,
Menjelma rangkaian
kebohongan,
Dan terus menutup kebohongan
baru dengan kebohongan lain,
Menutupi ketidakjujuran kita
dengan ketidakjujuran baru lainnya.
Namun tetap saja, kita tidak
bebas dari derita hidup.
Apakah engkau tidak merasakan
suatu keletihan,
Yang sangat amat menjemukan,
Merasakan permainan hidup,
Sakit, sehat, sakit, sehat,
Lapar, kenyang, lapar,
kenyang,
Jatuh, bangun, jatuh, bangun,
Naik, turun, naik, turun,
Untuk apakah semua itu?
Tidak ada pesta yang tidak
usai,
Setiap pesta yang diadakan
pasti akan bubar.
Bagai mendaki sebuah gunung
yang tinggi,
Ketika tiba pada puncaknya,
Pasti kita akan kembali
berjalan turun menuruni bukit dan gunung,
Hanya untuk kembali pada
posisi semula.
Ketika seorang bayi terlahir,
Kita tertawa,
Merasa berhak berbahagia,
Meski disaat bersamaan kita
menyadari,
Bahwa sang bayi pada akhirnya
akan merasakan penderitaan hidup,
Dan akan meninggal pada
akhirnya.
Ritual yang sama.
Ketika seseorang meninggal,
Kita merasa sedih,
Dan budaya mewajibkan kita
untuk menitikkan air mata turut bersedih dan berduka,
Meski disaat bersamaan kita
menyadari,
Bahwa yang meninggal akan kembali
terlahir sebagai seorang bayi sesuai karmanya.
Apakah engkau masih juga
tidak merasa letih,
Bahkan seseorang yang telah
memiliki enam orang isteri,
Tetap tidak merasa puas,
Dan menginginkan selir baru untuk
dinikahi.
Bahkan seorang jutawan tidak
juga merasa puas,
Dan dengan tamak hendak
menjadi seorang milioner.
Bahkan seorang presiden tidak
juga merasa puas,
Dengan penuh nafsu hendak
menjadi penguasa dunia.
Bila engkau belum juga mampu
merasa letih,
Cobalah renungkan hal
berikut,
Apakah tidak lebih baik bila
kita tidak pernah terlahir dalam rahim manapun?
Bahkan Tuhan pun tidak puas
hidup seorang diri,
Sehingga menciptakan manusia
hanya untuk memuja-muji dirinya,
Dengan ancaman neraka bila
para manusia tidak tunduk pada keinginan Tuhan untuk bermasturbasi dengan
ciptaannya sendiri.
© Hak Cipta HERY SHIETRA.