JENIUS KONSULTAN, TRAINER, ANALIS, PENULIS ILMU PENGETAHUAN ILMIAH HUKUM RESMI oleh HERY SHIETRA

Konsultasi Hukum Pidana, Perdata, Bisnis, dan Korporasi. Prediktif, Efektif, serta Aplikatif. Syarat dan Ketentuan Layanan Berlaku

The So-Called Cool

The so-called cool,
Is it just being a liquor and drug addict?
The so-called cool,
Does it have to hurt and scare people's lives?
The so-called cool,
Not by being a big man of stout, even being a scary bouncer.
Would not it be cool,
Those who become researchers and scientists,
And the inventors who managed to find great discoveries that bring benefits to the lives of many living things?
Who can say that Steve Jobs and Bill Gates is not cool, just because wearing glasses and his figure seems weak?
Someone with an empty brain,
Will rely on muscle,
In all respects,
Even to solve problems always through violent means.
The so-called cool,
Does it have to own a luxury vehicle and wear the attributes of expensive jewelry or exclusive clothing?
The so-called cool,
It is not those who can afford to dine at fancy restaurants,
But those who are only able to eat plain rice without much complaining and still can smile gratefully.
Who dares to say that the Buddha is not cool,
Although only wearing a robe from the shroud ex-wrappers of a corpse.
The so-called cool,
Should it have a face like a mafia, complete with sunglasses and cigars on the lips, with smoke billowing from his nose?
The so-called cool,
Should it be a superhero whiz like in the movies?
Do you really need the figure of a husband, wife, father, or mother who is famous and powerful?
Would not you be happier with the closest person, full of joy, responsible and existent when you really needed their presence?
The so-called cool,
Should it be by becoming a famous celebrity?
Living as an ordinary person,
Who tries to survive well and straight,
Without harming any creature,
And without taking away the rights of others,
It is already a superior and noble trait that is exemplary.
The so-called cool,
Are those who live in need,
But still willing to share and reach out to help others.
The so-called cool,
Although life is suffering,
But still showing a smile and share the warmth,
Without complaining about life.
The so-called cool,
Should it be by way of first elected as a governor or even as a president?
Or even become the ruler of the world?
The so-called cool,
Should first become a hero who needs bad people to be beaten and kicked?
Or a clever person who needs a fool to be teased and insulted?
The so-called cool,
Is to live honestly,
Despite the lack of life but never steal,
Never lie, no matter what the conditions of life,
Do not let go of idealism, though life is oppressed,
Never deceive or harm any party,
And always maintain the integrity of self.
The so-called cool,
It is not when we have accumulated thousands of followers,
Or have a rank that can drive thousands of obedient military members,
But those who succeed in conquering their own defilements.
What really deserves to be called a cool person,
It is they who are able to acknowledge and face their own defilements.

© HERY SHIETRA Copyright.

Yang disebut dengan keren,
Apakah hanya dengan menjadi seorang pecandu minuman keras dan obat-obatan terlarang?
Yang disebut dengan keren,
Apakah harus dengan cara menyakiti dan membuat takut hidup orang lain?
Yang disebut dengan keren,
Bukanlah dengan menjadi seorang bertubuh besar kekar, bahkan menjadi seorang tukang pukul yang menakutkan.
Bukankah lebih keren,
Mereka yang menjadi peneliti dan ilmuan,
Serta para penemu-penemu yang berhasil menemukan berbagai penemuan besar yang membawa manfaat bagi kehidupan banyak makhluk hidup?
Siapa yang dapat mengatakan bahwa Steve Jobs dan Bill Gates adalah tidak keren, hanya karena memakai kacamata dan sosoknya tampak lemah?
Seseorang dengan otak yang kosong,
Akan mengandalkan otot,
Dalam segala hal,
Bahkan untuk menyelesaikan masalah selalu lewat cara-cara kekerasan.
Yang disebut dengan keren,
Apakah harus memiliki kendaraan mewah dan memakai atribut perhiasan mahal atau pakaian esklusif?
Yang disebut dengan keren,
Bukanlah mereka yang mampu makan malam pada restoran mewah,
Namun mereka yang hanya mampu menyantap nasi polos tanpa banyak mengeluh dan tetap dapat tersenyum penuh syukur.
Siapa yang berani mengatakan bahwa Sang Buddha adalah tidak keren,
Meski hanya mengenakan jubah dari kain kafan bekas pembungkus mayat.
Yang disebut dengan keren,
Apakah harus memiliki wajah seperti mafia, lengkap dengan kacamata hitam dan cerutu di bibir, dengan asap yang mengepul dari hidungnya?
Yang disebut dengan keren,
Apakah harus menjadi seorang jagoan superhero seperti di film-film?
Apakah kau benar-benar membutuhkan sosok seorang suami, istri, ayah, atau ibu yang tersohor dan berkuasa?
Bukankah kau akan lebih bahagia bila bersama orang terdekat yang penuh kehangatan, penuh sukacita, bertanggung jawab serta ada ketika kau benar-benar membutuhkan keberadaan dirinya?
Yang disebut dengan keren,
Apakah harus dengan cara menjadi selebritis kondang?
Hidup sebagai orang biasa,
Yang mencoba bertahan hidup secara baik dan lurus,
Tanpa menyakiti makhluk manapun,
Dan tanpa merenggut hak pihak lainnya,
Sudah merupakan sifat unggul dan mulia yang patut diteladani.
Yang disebut dengan keren,
Adalah mereka yang hidup berkekurangan,
Namun tetap mau berbagi dan mengulurkan tangan untuk menolong orang lain.
Yang disebut dengan keren,
Meski hidup menderita,
Namun tetap menampilkan senyum dan berbagi kehangatan,
Tanpa banyak mengeluh mengenai hidup.
Yang disebut dengan keren,
Apakah harus dengan cara terlebih dahulu terpilih sebagai seorang gubernur atau bahkan sebagai seorang presiden?
Atau bahkan menjadi penguasa dunia?
Yang disebut dengan keren,
Apakah harus terlebih dahulu menjadi seorang pahlawan yang membutuhkan orang jahat untuk dihajar dan ditendang?
Atau orang pandai yang membutuhkan orang bodoh untuk diledek dan dihina?
Yang disebut dengan keren,
Adalah hidup jujur,
Meski hidup berkekurangan namun tidak pernah mencuri,
Tidak pernah berdusta sepahit apapun kondisi hidupnya,
Tidak melepas idealisme meski hidup tertindas,
Tidak pernah menipu atau merugikan pihak manapun,
Dan senantiasa menjaga integritas diri.
Yang disebut dengan keren,
Bukanlah ketika kita berhasil mengumpulkan ribuan pengikut,
Atau memiliki pangkat yang mampu menggerakkan ribuan anggota militer yang patuh,
Namun adalah mereka yang berhasil menaklukkan kekotoran batinnya sendiri.
Yang benar-benar berhak disebut sebagai orang yang keren,
Adalah mereka yang mampu mengakui dan menghadapi kekotoran batinnya sendiri.


© Hak Cipta HERY SHIETRA.