Just do what we have to do with a happy heart, and be happy,
Then all the work will be fun and feels lighter.
We do not need to burden ourselves with a heavy heart.
There is no light step if we have a heavy heart.
If we view the work as fun,
Then we will have a happy heart,
And will do it happily.
We do not need to make our own suffering, because of our perspective on the work we are doing.
Work can make us happy lives if we have a happy heart when doing a job.
Moreover,
No one likes to see the face or behavior of the person who does his job with a heavy heart.
Nobody looks beautiful when doing a job with a heavy heart.
The same,
To me all the daily activities are the right moment to meditate.
When sweeping and mopping the floor,
These are precious moments for practicing meditation.
Meditation can not only be trained when sitting, standing, or walking.
Every moment is a precise moment and a precious moment,
That would be a pity if passed and left without benefit.
Exercise to process the mind, we can do in simple meditation, like when we do the dishes though.
The same,
Every day is the right day and a golden opportunity to plant the seed of good deeds,
By not harming any living thing,
Practice to erode the defilements,
Practicing meditation,
Provide seating to passengers with diability,
Maintaining a mental honesty amid a community of dishonesty,
Willing to roll up the sleeves to help and guide,
Not picking flowers that are blooming by the wayside,
Allowing wild animals to live freely in the neighborhood where we live without being disturbed,
Feeding the animals,
Giving up energy and mind,
Even for such simple things as giving a smile to the people who meet us.
As well as,
Many of us say that today's life is not the perfect moment to struggle to attain Arahatship,
Let the next life that is to come, then the struggle will begin.
And we know,
The Buddha did not attain Buddhahood in one life,
But planting the virtues from one life to the next, for countless quantities of life,
Until at last the various seeds of good deeds become mature,
Simultaneously sharpened with self-training, then fruitful inner perfection.
Today's life,
When we are reborn as human beings,
It is a very valuable opportunity to start our own seriousness.
Because,
It can not be ascertained, that the future life we have a chance to be reborn as a human being.
This is the most precise and most precious moment, with a happy heart
© HERY SHIETRA Copyright.
Kerjakan saja apa yang harus kita kerjakan dengan hati yang senang dan senang hati,
Maka segala pekerjaan itu akan menjadi menyenangkan dan terasa lebih ringan.
Tidak perlu kita bebani diri kita dengan hati yang berat atau berat hati.
Tiada langkah yang ringan bila kita memiliki hati yang berat.
Jika kita memandang pekerjaan tersebut sebagai menyenangkan,
Maka kita akan memiliki hati yang senang,
Dan akan mengerjakannya secara senang hati.
Kita tidak perlu membuat derita bagi diri kita sendiri, akibat cara pandang kita terhadap pekerjaan yang sedang kita kerjakan.
Pekerjaan dapat membuat kita hidup bahagia bila kita memiliki hati yang gembira ketika melakukan suatu pekerjaan.
Lagipula,
Tidak ada orang yang suka melihat wajah ataupun perilaku orang yang melakukan pekerjaannya dengan hati yang berat.
Tidak ada orang yang tampak cantik ketika melakukan suatu pekerjaan dengan berat hati.
Sama juga,
Bagiku semua kegiatan sehari-hari adalah momen yang tepat untuk bermeditasi.
Ketika menyapu dan mengepel lantai,
Itulah saat-saat berharga untuk berpraktik meditasi.
Meditasi tidak hanya dapat dilatih ketika duduk, ketika berdiri, atau ketika berjalan.
Setiap momen adalah saat yang tepat dan saat yang berharga,
Yang akan sangat sayang sekali bila dilewatkan dan dibiarkan berlalu tanpa manfaat.
Latihan mengolah batin dapat kita lakukan dalam meditasi sederhana saat kita mencuci piring sekalipun.
Sama juga,
Setiap hari adalah hari yang tepat dan kesempatan emas untuk menanam benih perbuatan baik,
Dengan cara tidak menyakiti makhluk hidup manapun,
Berlatih mengikis kekotoran batin,
Berlatih meditasi,
Memberikan tempat duduk pada penumpang dengan diabilitas,
Menegakkan mental kejujuran ditengah komunitas yang penuh ketidakjujuran,
Bersedia menyingsingkan lengan baju untuk menolong dan membantu,
Tidak memetik bunga yang sedang mekar di pinggir jalan,
Membiarkan hewan liar hidup bebas di lingkungan tempat tinggal kita tanpa diganggu,
Memberi makan hewan-hewan,
Berdana tenaga dan pikiran,
Bahkan untuk hal sederhana seperti memberikan senyum bagi orang-orang yang berjumpa dengan kita.
Sama halnya,
Banyak diantara kita yang mengatakan bahwa dikehidupan sekarang ini bukanlah saat yang sempurna untuk berjuang mencapai tingkat kesucian Arahat,
Biarlah dikehidupan yang akan datang, barulah perjuangan itu akan dimulai.
Padahal kita tahu,
Sang Buddha tidak mencapai Kebuddhaan hanya dalam satu kehidupan,
Namun menanam kebajikan dari satu kehidupan ke kehidupan berikutnya, untuk jumlah kehidupan yang tidak terhitung lagi kuantitasnya,
Sampai pada akhirnya berbagai benih perbuatan baik tersebut menjadi matang,
Secara bersamaan diasah dengan latihan diri, maka berbuahlah kesempurnaan batin.
Kehidupan sekarang ini,
Ketika kita terlahir sebagai manusia,
Adalah kesempatan yang sangat berharga untuk memulai keseriusan diri.
Karena,
Belum tentu dikehidupan yang akan datang kita memiliki kesempatan untuk terlahir kembali sebagai manusia.
Inilah momen yang paling tepat dan paling berharga, dengan hati yang senang.
© Hak Cipta HERY SHIETRA.