Dulu,
rasa frustasi saya sempat memuncak, sampai menjadi apatis terhadap ajaran Sang
Buddha tentang Hukum Karma. Mengapa, ada orang yang begitu jahat, jahatnya luar
biasa jahat, sampai-sampai tidak lagi terlukiskan, namun seakan tidak kunjung
celaka akibat perbuatan-perbuatan buruknya sendiri?
Memang
disayangkan dan harus saya akui, telah belasan tahun menjadi umat Buddhist,
akan tetapi baik Bhikkhu maupun penceramah di Vihara sekalipun, hampir tidak
pernah membabarkan khotbah asli Sang Buddha.
Menyadari
bahwa saya telah “berjalan di tempat”, telah ternyata, dibelakang hari, barulah
secara mandiri belajar Sutta Pitaka yang menjadi sumber otentik Agama Buddha,
berisi khotbah-khotbah asli Sang Buddha. Dimana, barulah pada saat itu juga,
kita baru akan mengetahui Agama Buddha yang sebenarnya dan seperti apakah
ajaran seorang Buddha.